Analisis Segitiga

Struktur isi budaya terhadap kebijakan dan legalitas sistem

Analisis Segitiga

Analisis Segitiga adalah sebuah teknik untuk melakukan analisa dan mencari jawaban sebuat masalah, yang distruktur seputar struktur, isi dan budaya dalam sistem kebijakan. Pertama, analisis ini dapat digunakan untuik menganalisis bagaimana suatu kombinasi kebijakan, kelembagaan dan nilai-nilai social dan perilaku berkontribusi terhadap atau menyebabkan timbulkan masalah (atau isu) terus-menerus. Kedua, kerangka kerja ini dapat digunakan untuk memetakan dan menjelaskan pilihan-pilihan strategi untuk menjawab ketiga dimensi itu.
Analisis segitiga dibagi atas tiga bagian yang saling berhubungan, yaitu structure, content, and culture. Jika dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai struktur, isi, dan budaya.

Struktur atau Structure

Struktur berkenaan dengan mekanisme negara atau mekanisme non-negara untuk melaksanakan sebuah undang2 atau kebijakan. Ini termasuk, misalnya, polisi, pengadilan, rumah sakit, serikat buruh, kementrian, dan program2 pertanian dan kesehatan. Struktur dapat berkenaaan dengan kelembagaan dan program yang dikerjakan oleh pemerintah, LSM atau bisnis di tingkat local, nasional dan internasional.

Isi atau Content

Isi berkenaan dengan hukum tertulis, kebijakan dan anggaranyang relevan dengan isu spesifik. Misalnya, bila tak ada undang2 untuk kekrasan rumah tangga, salah satu bagian dari solusi adalah dengan cara mengesahkan undang-undang. Juga, bahkan jika undang-undang atau kebijakannya ada, kecuali jika terdapat mekanisme pendanaan dan kelembagaan untuk penguatannya,

Budaya atau Culture

Budaya merujuk pada nilai-nilai dan perilaku yang membentuk bagaimana manusia menghadapi dan memahami suatu isu. Nilai-nilai dan perilaku dipengaruhi, antara lain, oleh agama, adat, kelas, gender, kesukuan dan usia. Kurangnya informasi mengenai undang-undang dan kebijakan adalah bagian dari dimensi budaya. Demikian pula, jika orang telah menginternalisasi rasa ketidakgunaannya, atau sebaliknya rasa mempunyai hak. Hal ini akan membentuk sikap orang tersebut terhadap dan derajat manfaat dari undang-undang dan kebijakan.
Diposting oleh , pada 25 August 2013

Meet Up

Bagi rekan yang ingin ngobrol dan diskusi santai sambil ngopi, kami siap melayani. Namun saat ini untuk pertemuan kami hanya melayani untuk wilayah Jogja, Bantul, dan sekitarnya. Lokasi bisa agan atau kami yang menentukan asal strategis dan memadai. Jika ingin meet up bersama, sebaiknya melakukan appointment /janji terlebih dahulu.