Interaksi dan Faktor Pengganggu
penggunaan model regresi logistic
Deteksi ada tidaknya interaksi atau faktor pengganggu dan atau keduanya, memperoleh nilai estimasi OR untuk masing-masing strata, serta menaksir asumsi kehomogenan odds rasio antar strata sebenarnya tidak selalu harus menggunakan analisis berstrata dari tabel kontingensi 2x2 seperti pada analisis Mantel-Haenszel, tetapi bisa diperoleh dengan menggunakan model regresi logistic. Meskipun penggunaan model regresi logistic memberikan cara yang relative lebih cepat dan efektif untuk memperoleh nilai estimasi OR pada masing-masing strata, melihat ada tidaknya interaksi dan faktor penganggu, serta menaksir asumsi kehomogenan OR antar strata, namun di kalangan para statistisi dan peneliti lapangan yang mempunyai latar belakang epidemiologi lebih cenderung untuk tetap menggunakan analisis berstrata sebagai pra analisis Mantel-Haenszel, terutama dalam penelitian bidang kesehatan.
Sumber: Zulaela, 2007, Modul Praktikum Analisis Data Kategorik, Laboratorium Komputasi Matematika dan Statistika Jurusan Matematika UGM.
Artikel
- Analytical Hierarchy Process
- Aplikasi untuk Olah Data Statistik
- Belajar SPSS
- Cross Tabulasi
- Data Envelopment Analysis
- Estimasi dalam Regresi Linear
- Jasa Olah Data Skripsi, Tesis, dan Penelitian di Jakarta
- Microsoft Excell untuk Olah Data
- Model Persamaan Struktural
- Model Probit
- Olah Data Menggunakan EViews
- Penelitian dan Data
- Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
- Penelitian Murni dan Penelitian Semu
- Permasalahan dalam Olah Data
- Persamaan Model Regresi Linear
- Prosedur Pemilihan Model dalam Regresi
- Regresi Logistik menggunakan Minitab
- Sejarah Model Persamaan Struktural
- Statistik Parametric dan Non Parametric
- Uji Anova Dua Faktor
- Uji Coba Instrument, Uji Validitas, Try Out
- Uji Mantel Haenszel